Pengagum wisata petualangan dapat tentukan Aceh juga sebagai destinasi wisata. Menurut Kepala Dinas Kebudayaan serta Pariwisata Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Reza Pahlevi pariwisata Aceh fokus pada adventure tourism atau wisata petualangan.
" Di Aceh ada alam yang indah, dengan hutan-hutannya, pas untuk peminat spesial berbentuk jelajah alam, " ungkap Reza dalam suatu temu media di Jakarta.
Oleh karenanya, ada bermacam acara bertopik wisata petualangan. Umpamanya, lanjut Reza, baru-baru diselenggarakan arena bike cross country.
" Kita juga ada acara international surfing. Di Aceh Tenggara ada international rafting. Jadi kita cobalah perkenalkan Aceh lewat alam, " terang Reza.
Diluar itu, katanya, Sabang yang telah naik daun jadi destinasi favorite wisatawan mancanegara ataupun wisatawan domestik, tawarkan ekowisata bahari.
" Sabang banyak turis Eropa serta Amerika, " tuturnya.
Disamping itu, Managing Director Pacto I Ketut Salam, mengungkap dahulu agen perjalanan wisata di Indonesia tawarkan paket rafting di Sungai Alas untuk wisatawan asing. Sayang, paket ini telah tak di jual lagi mulai sejak diberlakukan Daerah Operasi Militer (DOM) di Aceh pada rezim Orde Baru.
" Mungkin saja saat ini dapat dihidupkan kembali wisata rafting itu, " katanya. [kompas]
" Di Aceh ada alam yang indah, dengan hutan-hutannya, pas untuk peminat spesial berbentuk jelajah alam, " ungkap Reza dalam suatu temu media di Jakarta.
Oleh karenanya, ada bermacam acara bertopik wisata petualangan. Umpamanya, lanjut Reza, baru-baru diselenggarakan arena bike cross country.
" Kita juga ada acara international surfing. Di Aceh Tenggara ada international rafting. Jadi kita cobalah perkenalkan Aceh lewat alam, " terang Reza.
Diluar itu, katanya, Sabang yang telah naik daun jadi destinasi favorite wisatawan mancanegara ataupun wisatawan domestik, tawarkan ekowisata bahari.
" Sabang banyak turis Eropa serta Amerika, " tuturnya.
Disamping itu, Managing Director Pacto I Ketut Salam, mengungkap dahulu agen perjalanan wisata di Indonesia tawarkan paket rafting di Sungai Alas untuk wisatawan asing. Sayang, paket ini telah tak di jual lagi mulai sejak diberlakukan Daerah Operasi Militer (DOM) di Aceh pada rezim Orde Baru.
" Mungkin saja saat ini dapat dihidupkan kembali wisata rafting itu, " katanya. [kompas]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar